Rumus Excel SUM - Rumus Excel SUM merupakan sebuah fungsi dari Microsoft Excel yang dapat digunakan untuk menjumlahkan deret angka atau data.
Penjumlahan angka dalam Excel ini merupakan satu dari beberapa fungsi dasar yang harus dikuasai oleh pengguna Excel.
Karena fungsi ini pasti akan digunakan oleh Anda jika akan menjumlahkan angka pada Excel meskipun dengan menggunakan fungsi yang lain misalkan IF, VLOOKUP atau yang lainnya.
Rumus Excel SUM digunakan jika kita akan menjumlahkan deret angka dalam Microsoft Excel dengan catatan bahwa penjumlahan ini tidak memerlukan syarat atau kondisi tertentu.
Dengan kata lain jika Kita akan menjumlahkan angka dengan kondisi tertentu maka dibutuhkan fungsi rumus excel lain sebagai pemisah untuk menjumlahkan data tersebut.
Fungsi Excel SUM dapat digunakan pada range, array atau beberapa angka yang merupakan hasil dari fungsi yang lain pada Microsoft Excel.
Misalkan setelah kita mengambil banyak data dengan menggunakan Fungsi Excel VLOOKUP maka selanjutnya bagaiaman cara untuk menjumlahkan deretan angka yang merupakan hasil dari pengambilan data tersebut.
Cara Menggunakan Rumus SUM Dalam Excel
Sebelum kita melihat atau membaca contoh penggunaan Rumus Excel SUM sebaiknya mempelajari syntax dasar pada fungsi SUM.
Ini akan membantu kita untuk memahami penerapan sebuah kondisi pada fungsi Excel SUM tersebut.
Adapun syntax dasar fungsi Excel SUM :
=SUM(angka1,[angka2],...)
- angka1 : merupakan angka pertama yang akan dijumlahkan
- angka2 : merupakan angka kedua, ketiga dan seterusnya yang ingin ditambahkan
Fungsi Excel SUM ini bisa Anda gunakan pada deretan angka vertikal maupun horizontal, sesuaikan dengan kebutuhan pada sheet pengolahan data.
Jika ada sel kosong dalam deretan data yang akan Anda jumlahkan dengan menggunkan Fungsi SUM maka sel kosong tersebut akan diabaikan.
Contoh Menggunakan Rumus Excel SUM
Rumus Excel SUM dapat Anda gunakan untuk menjumlahkan angka yang ada pada kolom yang sama ataupun berbeda kolom bahkan ini juga dapat gunakan untuk menjumlahkan data yang merupakan hasil dari fungsi Excel yang lain.
1. Rumus Excel SUM Untuk Baris Atau Kolom Yang Sama
Pada contoh ini kita akan menjumlahkan sebuah deret angka pada sheet Excel dengan kolom atau baris yang sama.
Maksud dari deretan angka yang sama adalah jika kita mempunyai beberapa angka yang ada pada baris atau kolom yang sama sehingga ini hanya diperlukan satu rumus Excel yang digunakan untuk mencari total atau jumlah dari deret angka tersebut.
Untuk contohnya perhatikan gambar berikut ini :
Pada contoh diatas kolom A terdapat deretan angka sebagai berikut : 23, 13, 14, 15, 17, dan 20.
Inilah yang saya maksud sebuah deretan angka yang sama pada satu kolom atau baris sehingga untuk mencari totalnya Anda tinggal menggunakan Rumus Excel SUM.
Angka 102 merupakan total penjumlahan dari deretan angka tersebut dengan menggunakan rumus Excel SUM.
Untuk menjumlahkan angka tersebut dapat kita lihat pada baris rumus yang diberi kotak dengan warna merah paling atas sebelah kanan. Fungsi tersebut tertulis sebagai berikut :
=SUM(A1:A6)
Keterangan untuk Fungsi tersebut dapat saya jelaskan sebagai berikut : A1 merupakan range angka awal pada deretan sedangkan A6 merupakan range yang terdapat pada akhir deretan angka.
Dengan kata lain bahwa Fungsi Rumus Excel SUM ini adalah penjumlahan sebuah deretan angka yang diawali dengan range pertama dan diakhiri dengan range paling bawah.
Fungsi tersebut dapat juga menggunakan rumus sebagi berikut :
=SUM(A1,A2,A3,A4,A5,A6)
Jika Anda menggunakan rumus kedua seperti diatas maka hasilnya akan tetap sama yaitu 199.
Untuk menggunakannya silahkan sesuaikan dengan keinginan Anda atau gunakan yang menurut Anda lebih mudah.
2. Rumus Excel SUM Pada Baris Atau Kolom Yang Berbeda
Untuk Contoh yang kedua kita akan menjumlahkan data pada deretan angka yang lebih dari satu kolom atau satu baris.
Misalkan Anda mempunyai dua deret angka yang akan dijumlahkan dengan menggunakan Rumus Excel SUM.
Untuk menyelesaikan ini sebenarnya bisa dengan menjumlahkan satu kolom terlebih dahulu setelah itu total dari jumlah kolom pertama dan kedua tinggal ditambahkan manual dengan penjumlahan atau dengan rumus SUM jika hasil tersebut ada pada baris atau kolom yang sama.
Tetapi saya akan menjelaskan bagaimana cara menjumlahkan dua deret angka tersebut dengan menggunakan Fungsi Excel SUM, ini dimaksudkan supaya Anda lebih memahami penggunaaan dua Fungsi Excel yang digabungkan menjadi satu.
Alasannya karena pembahasan rumus excel kedepan akan banyak menggabungkan dua fungsi dalam satu rumus sehingga untuk memudahkan Anda memahaminya sebaiknya belajar penggabungan tersebut dari hal yang paling dasar.
Tentu ini dimaksudkan untuk Anda yang pemula, bagi yang sudah ahli tidak perlu mempelajari ini lagi.
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar dibawah ini :
Pada contoh gambar diatas terdapat dua deret angka yang akan dijumlahkan dengan menggunakan Rumus Excel SUM.
Deret angka pertama dimulai dari range A1 dan diakhiri dengan range A6 sedangkan deret angka yang kedua dimulai dari range B1 dan diakhiri dengan range B6.
Perhatikan rumus yang digunakan pada contoh tersebut yang terdapat paling atas dengan kotak garis warna merah.
=SUM(A1:A6,B1:B6)
Sangat mudah untuk membedakan contoh pertama dengan kedua bahwa ada pemisah tanda titik koma ( , ) sebagai pembatas antara rumus pertama dan kedua.
Inilah yang saya sampaikan diatas bahwa pemisah tanda ini akan sangat berguna jika Anda akan menggabungkan dua fungsi dalam satu rumus.
Sebagai tambahan bahwa untuk penjumlahan tersebut bisa juga menggunakan rumus =SUM(A1:B6) ini akan menjumlahakn seluruh angka dari mulai range A1 sampai dengan B6 tentu hasilnya akan sama dengan rumus diatas.
Silahkan Anda gunakan yang lebih mudah menurut Anda jika akan menjumlahkan angka pada Excel.
Itulah Rumus Excel SUM yang bisa Anda gunakan untuk menjumlahkan data pada deretan angka Microsoft Excel.
Semoga artikel ini membantu Anda untuk lebih memahami tentang Fungsi Rumus Excel SUM secara lebih detail.
Post a Comment
Post a Comment