Menghitung Selisih Diantara Dua Tanggal Dengan Menggunakan Rumus DATEDIF

Post a Comment
Menghitung Selisih Antara Dua Tanggal - Dalam beberapa waktu yang lalu saya sudah menjelaskan tentang cara menghitung masa kerja dan cara menghitung umur dengan menggunakan rumus Excel.
 
Pada dasarnya penghitungan selisih antara dua tanggal ini hampir sama dengan cara menghitung masa kerja dan menghitung umur tersebut.

Selisih antara dua tanggal ini bisa kita bagi menjadi Empat bagian yaitu selisih tahun, selisih bulan, selisih minggu dan selisih hari.

Tentu saja pola penghitungan tersebut diatas telah tersedia dalam Excel dan kita cukup dengan memasukan tanggal kedalam argumen rumus yang akan kita gunakan.

 

Sebagai pembanding dan pelengkap untuk artikel ini silahkan pelajari juga tentang cara menghitung masa kerja dan cara menghitung umur yang telah dibahas dalam artikel sebelumnya.


Menghitung Selisih Dua Tanggal Dalam Excel 


Seperti yang disebutkan diatas bahwa untuk menghitung selih antara dua tanggal kita akan menggunakan rumus Excel.

Rumus tersebut adalah DATEDIF dan perlu diketahui juga bahwa rumus Excel DATEDIF ini tergabung kedalam kelompok Fungsi Tanggal dan Waktu.

Dalam Excel rumus DATEDIF ini dapat digunakan untuk menghitung selisih hari, bulan dan tahun dari dua tanggal yang berbeda.

Kedua tanggal tersebut akan menjadi sumber data utama dan akan kita sebut dengan tanggal awal dan tanggal akhir.

Tanggal awal secara normal harus lebi kecil dibandingkan tanggal akhir dan jika terjadi sebaliknya maka penghitungan selisih tanggal yang sedang kita lakukan akan menghasilkan error #NUM!.

Syntax dasar rumus DATEDIF adalah sebagai berikut :
 


=DATEDIF(tglawal;tglakhir;satuan)


Dalam argumen satuan ini kita akan memisahkan penghitungan jumlah hari, bulan dan tahun secara partial atau satu persatu.

Misalnya "Y" untuk selisih tahun, "M" untuk selisih bulan atau "D" untuk selisih jumlah hari.

Untuk lebih jelasnya tentang argumen satuan untuk pemisah penghitungan selisih tanggal silahkan pelajari dalam artikel sebelumnya yang secara khusus membahas tentang rumus Excel DATEDIF.

Sebelum membahas secara rinci tentang cara menghitung selisih diantara dua tanggal silahkan perhatikan gambar berikut ini :



menghitung selisih antara dua tanggal dalam excel


Dalam gambar tersebut diatas sudah diperlihatkan rumus yang digunakan untuk menghitung selisih hari, minggu, bulan dan tahun dengan rumus Excel DATEDIF.

Jika belum memahaminya mari kita bahas satu persatu secara detail terutama tentang penjelasan argumen Satuan.



1. Menghitung Selisih Tanggal Dalam Jumlah Hari



Untuk menghitung selisih dua tanggal menjadi jumlah hari kita akan menggunakan "D" didalam argumen Satuan.

Satuan "D" ini akan menampilkan selisih dari tanggal awal dan tanggal akhir dalam jumlah hari.

Dalam contoh gambar diatas silahkan perhatikan cell C8, rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :


=DATEDIF(A6;B6;"D")


Hasil dari rumus tersebut terlihat dalam cell B8 dan selisih hari dari tanggal awal 1-Feb-2019 dan tanggal akhir 1-Mar-2020 adalah 394.



2. Menghitung Selisih Tanggal Dalam Jumlah Minggu



Untuk menghitung selisih dari dua tanggal dalam bentuk jumlah minggu memang tidak tersedia satuan khusus.

Dengan kata lain tidak ada satuan dalam rumus Excel DATEDIF untuk menampilkan selisih dua tanggal dalam bentuk jumlah minggu.

Tetapi untuk menampilkan selisih ini kita bisa memanfaatkan satuan "D" yang menampilkan jumlah hari kemudian kita bagi dengan angka 7.

Kenapa harus dibagi dengan angka 7 ?

Karena jumlah hari dalam satu minggu adalah 7 dan ini bersifat tetap atau tidak berubah - ubah.

Berbeda kondisinya dengan jumlah bulan yang di bagi 4 misalnya, saya sedikit meragukan karena dalam satu bulan terkadang ada yang dimulai pertengahan minggu dan seolah - olah dalam satu bulan terdiri dari 5 minggu.

Untuk itu saya lebih memilih satuan "D" dan kemudian membaginya dengan jumlah hari dalam satu minggu.

Untuk contoh dalam gambar diatas silahkan perhatikan cell C9, rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :


=DATEDIF(A6;B6;"D")/7


Tentu saja rumus DATEDIF tersebut diatas sama dengan rumus DATEDIF yang digunakan untuk menghitung jumlah hari.

Perbedaanya adalah jumlah hari tersebut atau 394 saya bagi dengan angka 7 dan hasilnya adalah 56.

Ini menandakan bahwa dari tanggal 1-Feb-2019 sampai dengan tanggal 1-Mar-2020 berjumlah 56 minggu.



3. Menghitung Selisih Tanggal Dalam Jumlah Bulan



Untuk menghitung selisih tanggal dalam jumlah bulan kita akan menggunakan satuan "M".

Satuan "M" ini secara otomatis akan menampilkan jumlah bulan dari tanggal awal dan tanggal akhir yang kita masukan kedalam argumen masing - masing.

Untuk contoh dalam gambar diatas silahkan perhatikan cell C10, rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :


=DATEDIF(A6;B6;"M")


Dengan rumus tersebut hasil selisih bulan dari tanggal awal 1-Feb-2019 dan tanggal akhir 1-Mar-2020 adalah 13 Bulan.



4. Menghitung Selisih Tanggal Dalam Jumlah Tahun



Sebenarnya menghitung selisih tanggal dalam jumlah tahun ini hampir sama dengan ketiga cara diatas.

Perbedaan yang paling utama adalah satuan yang akan kita gunakan dalam argumen Satuan adalah "Y".

Dalam contoh gambar diatas silahkan perhatikan cell C11, rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :


=DATEDIF(A6;B6;"Y")


Hasil dari perhitungan rumus ini berdasarkan tanggal awal 1-Feb-2019 dan tanggal akhir 1-Mar-2020 adalah 1 Tahun.

Jika diperhatikan perbedaan dari penghitungan selisih hari, bulan dan tahuan dengan rumus DATEDIF diatas hanya terdapat pada argumen Satuan.

Inilah pentingnya kita mengetahui argumen apa saja yang terdapat dalam Satuan ini.

Selain D, M dan Y masih terdapat juga argumen lainnya misalnya MD yang dapat digunakan untuk menghitung jumlah hari dengan mengabaikan bulan dan tahun.

Secara rinci seluruh argumen sudah saya jelaskan dalam artikel yang membahas tentang rumus Excel DATEDIF.

Itulah pembahasan kita kali ini tentang cara menghitung selisih dari dua tanggal dengan menggunakan rumus Excel, semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.

Related Posts

Post a Comment